Saidobonews.com, Bula-Zainal Arifin Vanath dinilai tidak mampu memimpin BKPSDM Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) Maluku. Penilaian itu datang dari Ketua Bidang Pendidikan dan Riset Eksekutif Nasional Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (EN-LMND), Ikbal Wattimena.
Dia beralasan, ditengah problem seleksi pengangkatan ASN PPPK yang saat ini sedang dihadapi Pemkab setempat, Vanath justru berlibur meninggalkan daerah. Hal ini tentu sangat mencerminkan ketidakmampuan dirinya sebagai Kepala BKPSDM.
“Tentu penilaian kami ini bersandar pada berbagai alasan, salah satu alasan kami adalah dia tidak mampu mengurus secara baik pengadaan PPPK formasi tahun 2024, sehingga banyak masalah yang muncul,” tandasnya kepada wartawan di Bula, Kamis (16/1/2025).
Sikap Vanath yang seolah tak acuh dengan kondisi yang dihadapi Pemkab saat ini, khususnya seleksi dan tahapan pemberkasan ASN PPPK, tentu sangat disayangkan.
Betapa tidak, protes calon ASN PPPK terus mengemuka dimana-mana, Pemkab dan DPRD pun menggelar rapat guna mencari solusi. Akan tetapi dalam situasi itu, Vanath selaku Kepala BKPSDM justru seolah tidak ambil pusing. Dia bahkan memilih berlibur bersama keluarganya ke luar daerah.
“Saat daerah dihadapkan dengan situasi hari ini, dia tidak berada di Bula. Kabarnya dia sedang berada di Maluku Utara bersama keluarga. Padahal urusan pemerintahan harus diprioritaskan,” ujarnya.
Wattimena mengatakan, sikap yang ditunjukkan Vanath pada saat ini sebenarnya bukan baru pertama kali. Dia memiliki rekam jejak yang sama saat memimpin beberapa OPD sebelumnya.
Diantaranya seperti Dinas Pariwisata dan Bappeda. Bahkan ketika diangkat sebagai Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Vanath justru mengajukan surat pengunduran diri. (SN-03)